REDMOND - Microsoft dinilai gagal dalam melakukan tindakan persuasif untuk memindahkan sebagian besar pengguna sistem operasi Windows XP ke sistem operasi yang lebih baru. Pasalnya, dilihat dari angka pengguna Windows XP per September hingga Oktober, hanya menurun 0,02 persen.
Pada September lalu pangsa pasar Windows XP berada pada 31,42 persen, dan pada Oktober hanya berubah menjadi 31,24 persen. Angka yang sangat sedikit dimana Microsoft terus melakukan kampanye agar para pengguna sistem operasi lawas tersebut bermigrasi.
Seperti diketahui, Microsoft beserta beberapa perusahaan keamanan lainnya tak henti-hentinya mengingatkan pengguna Windows XP untuk hijrah ke Windows 7 atau Windows 8. Berbagai fakta mengerikan terkait sistem keamanan yang akan sangat rentan terserang virus atau incaran hacker sepertinya tak terlalu berpengaruh pada para penggunanya.
"Penelitian kami telah diverifikasi dan menunjukkan bahwa para pengguna tak terlalu terpengaruh (dengan informasi mengenai bahaya menggunakan sistem operasi Windows XP) dan tetap menjalankan Windows XP," demikian pernyataan Microsoft di blog resminya seperti dilansir dari Softpedia, Senin (2/12/2013).
Hingga saat ini, Microsoft masih terus bekerja untuk membuat update terbaru dan beberapa sistem keamanan untuk Windows XP. Namun menurut sumber, pekerjaan yang tengah dilakukan oleh Microsoft sekarang ini adalah pengerjaan patch terakhir untuk Windows XP.
(amr)
Sumber : Okezone
|
0 comments: